Tampah sebagai Wadah Kekeluargaan

Doc. Dinamika
Doc. Dinamika
Doc. Dinamika

Klikdinamika.com- Bertempat di Aula Kampus 1 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, Sabtu (10/2), peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-30 Racana Kusuma Dilaga – Woro Srikandi tahun ini menyajikan tema baru. Racana mengusung konsep acara dengan tema Colour Classic. “Temanya kembali ke zaman dahulu namun tetap diselingi warna-warni,” tutur Maskuri, Ketua Racana Kusuma Dilaga periode 2018. Konsep ini merupakan konsep baru dimana memang setiap tahunnya berbeda-beda, tambahnya.

Hal yang membedakan HUT Racana tahun ini dengan tahun kemarin terletak pada penyajian makanan untuk peserta dan tamu undangan. Kali ini Racana menyatukan rasa kekeluargaan antar Racana dengan menggunakan tampah (nampan bambu) sebagai tempat makan. Pada saat upacara pembukaan, tampah digunakan sebagai tempat tumpeng. Namun ketika sampai pada acara inti, tampah dijadikan sebagai tempat makan/piring  para peserta yang hadir di acara tersebut. “Karena kita (racana) dari berbagai Perguruan Tinggi yang berbeda, maka tampah menjadikan kita satu, satu keluarga,” tambah Maskuri.

Selain itu tujuan dengan menggunakan tampah sebagai piring/ tempat makan adalah untuk meningkatkan rasa kekeluargaan, satu rasa dan menjadi satu kesatuan. Hal tersebut dapat menjadi wadah menyatukan rasa antara Racana Perguruan Tinggi satu dengan Perguruan Tinggi yang lainnya. Tamu undangan di HUT Racana tahun ini sejumlah 35 Racana dari berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Universitas lain, diantaranya dari Medan, Surabaya, Semarang dll.

Maskuri berharap di HUT yang ke-30 ini, Racana Kusuma Dilaga-Woro Srikandi lebih bagus kedepan, saling dukung, saling menguatkan, bisa lebih berpikir dewasa, menghilangkan sifat keegoisan dalam diri dan tambah solid._(Tri Wahyuni, Siti Fatimah, Ida Fadilah/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *