Salatiga (08/06)- Pemerintah putuskan bulan ramadhan 1437 H jatuh pada senin (06/06). Hal tersebut membuat umat Islam melaksanakan salat Tarawih pada minggu malam di masjid-masjid terdekat. Begitu juga masyarakat yang berdomisili di dekat masjid kampus 2 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Masjid yang baru diresmikan pada 20 mei kemarin dimaksimalkan penggunaannya di bulan ramadhan. Sebagian besar jamaah terdiri dari santri Ma’had al-Jami’ah. Kemudian sebagian yang lain adalah mahasiswa, masyarakat, dan dosen.
Bagi santri Ma’had, berkaitan dengan pelaksanaan salat tarawih sudah mendapatkan instruksi dari direktur Ma’had, Abdul Syukur, M.Si untuk salat tarawih berjamaah di masjid kampus 2. Tidak hanya salat tarawih, santri putra juga mengadakan kegiatan tadarus setelah salat tarawih dan setelah salat subuh. Setelah salat tarawih, juga ada kultum yang petugasnya adalah santri Ma’had putra. Selain itu, juga diadakan kajian kitab kuning pada pukul 16.00-17-00 WIB setiap hari senin-jum’at untuk pengurus Ma’had putra maupun putri.
Menanggapi hal tersebut, Moh Khusen, M.Ag, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan & Kerjasama yang turut salat tarawih berjamaah di masjid tersebut mendukung kegiatan ramadhan yang diadakan oleh santri Ma’had. Selain karena jarak Ma’had dan masjid yang dekat, masjid dibangun untuk dimakmurkan.
“Untuk pengelolaan masjid ini memang diserahkan kepada Fakultas Ushuluddin. Dari rektorat sendiri belum ada pembahasan khusus tentang aktivitas ramadhan di masjid. Di siang hari, tentunya masjid dipergunakan untuk kegiatan kampus. Pada malam harinya, sangat tepat jika ada beberapa kegiatan dari santri Ma’had yang meramaikan masjid,”tuturnya.
Selain santri Ma’had, juga ada beberapa mahasiswa yang turut serta salat tarawih berjamaah di masjid tersebut. Faiz (19), mahasiswa Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) mengaku ingin merasakan sensasi salat tarawih berjamaah di masjid kampus 2.
Sedangkan untuk masyarakat sekitar terlihat antusiasme yang meningkat dari kuantitas jamaah mulai minggu malam hingga malam tadi. Untuk keseluruhan, jamaah salat tarawih meningkat dari hari pertama yang hanya 97 jamaah hingga hampir 200 jamaah pada selasa malam.
(D1418/Red_)