Program Khusus Kelas Internasional (KKI) Adakan Art and Language Exhibition (ALE) Bertajuk “Sinta Ilang” dalam Tiga Bahasa

Sumber Foto: Siti Syarokah/DinamikA

Klikdinamika.com– Khusus Kelas Internasional (KKI) gelar acara Art and Language Exhibition (ALE) dengan tema “Melestarikan Budaya dalam Pertunjukan Tradisional sebagai Bentuk Pengayom dari Budaya Asing” di Halaman Gedung Rektorat Hasyim Asy’ari UIN Salatiga, Kamis (20/10/2023).

Ketua Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Bapak Yayat Nurhayat, dalam sambutannya mewakili Pejabat Walikota Salatiga, Drs. Sinoeng Noegroho Rachmadi, mengemukakan bahwa acara tersebut merupakan wujud keteladanan generasi muda.

“Acara ini merupakan wujud keteladanan generasi muda melalui pertunjukan wayang orang dalam tiga bahasa, yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Arab, dan Bahasa Jawa,” ungkapnya dalam sambutan.

Fera Nanis Tiana selaku panitia penyelenggara, mengatakan bahwa jumlah peserta mencapai 850 dari berbagai kalangan.

“Jumlah peserta presale sekitar 300 dan ada juga On the Spot (OTS) kita menyediakan 50 tiket dan itu habis. Ada juga OTS tambahan karena kursinya sudah penuh. Untuk tamu undangan yang berasal dari media partner, delegasi (SMA, SMK dan UKM) serta orang tua/wali mahasiswa disediakan sebanyak 500 kursi,” paparnya.

Fera menambahkan sebagai bentuk apresiasi maka diundangnya orang tua dari mahasiswa.

“Orang tua ikut diundang karena prosesnya sangat lama. Itu sebuah kebanggaan dimana kita bisa tampil dalam tiga bahasa,” tuturnya.

Selain itu, hal unik dari pelaksanaan ALE tahun 2023 ini adalah dilaksanakan secara outdoor.

“Kita biasanya mengadakannya di Auditorium Student Center, namun karena bertepatan dengan hari santri dan ASC dipakai untuk expo, jadi ini pertama kali kita mengadakan di luar ruangan,” jelasnya.

Salah satu penonton, Nurma mahasiswi program studi Tadris Matematika, memberikan tanggapan bahwa tempat outdoor kurang efisien.

“Kalau outdoor kurang efisien, karena ada juga penonton yang bisa liat tanpa tiket dan panggung juga kurang tinggi jadi penonton yang duduk di belakang tidak kelihatan. Tapi, enaknya adem si dan tempat buat stand UMKM juga longgar,” ungkapnya.

Shofiyah, mahasiswi program studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), mengemukakan kesannya di acara ALE 2023.

“Engga mengecewakan kok, masih bisa dikondisikan juga keadaannya walaupun di outdoor. Tapi, lebih baik untuk kedepannya di audit karena menurutku terkesan lebih nyaman,” ungkapnya.(Merinda/Siti/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *