Ma’had Al-Jami’ah UIN Salatiga Gelar Akhirusannah, Cetak Mahasantri Visioner dan Berintegritas

Wisuda Santri dan Haflah Akhirusannah di Auditorium Kampus 3 UIN Salatiga (Sumber Foto: Istimewa).

klikdinamika.com– Ma’had Al-Jami’ah UIN Salatiga menggelar prosesi Wisuda Santri dan Haflah Akhirusannah sebagai bentuk pelepasan santri akhir tahun ajaran 2024/2025. Acara tersebut berlangsung di Auditorium Kampus 3 UIN Salatiga pada Rabu, (2/7/2025).

Ketua pelaksana, Jundi Syahrul Mubarok, menerangkan bahwa rangkaian acara ini mengusung tema pembentukan mahasantri berjiwa kepemimpinan, visioner, berintegritas, dan berwawasan luas. Dan bertujuan untuk mencetak generasi emas.

“Tema untuk tahun ini yaitu, membentuk jiwa mahasantri, jiwa kepimpinan yang visioner, berintegritas, dan juga berwawasan luas, yang tujuannya untuk mencapai generasi emas itu sendiri,” terang Syahrul.

Syahrul juga mengungkapkan rasa syukurnya atas kekompakan semua pihak yang terlibat, baik dari panitia maupun para santri. Hal ini dibuktikan melalui penayangan after movie yang disiapkan sebagai bentuk kenangan bagi para santri atas perjalanan mereka selama satu tahun.

“Alhamdulillah, untuk tahun ini, teman-teman itu kompak semua, (Red: panitia dan para santri). Setahun ini, teman-teman solid, dibuktikan dengan tadi adanya after movie. Itu membuktikan bahwa di Ma’had ini, semua orang bisa diterima dengan baik,” ungkapnya.

Dalam rangkaian acara tersebut, turut diselenggarakan pembacaan prestasi sebagai bentuk penghargaan bagi mahasantri berprestasi. Beberapa kategori yang diumumkan antara lain Juara Paralel, Wisudawan dan Wisudawati Terbaik, Duta Bahasa, serta Kataba Teraktif.

Sava Maulana, yang dinobatkan sebagai Wisudawan Terbaik sekaligus Duta Bahasa, menyampaikan bahwa kunci di balik pencapaiannya adalah kesungguhan, totalitas, semangat dibarengi dengan konsistensi.

“Kunci suksesnya yaitu kita itu ketika melakukan sesuatu, harus dengan sungguh-sungguh, totalitas, dan penuh dengan semangat. Dan jangan lupa, ketika kita melakukan hal tersebut, harus dengan konsistensi yang sangat luar biasa,” tutur Safa.

Di sisi lain, Diqa Nadhliya Azmi selaku Ketua Ma’had Al-Jami’ah tahun 2025 turut menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan Akhirusanah. Ia mengaku merasa terenyuh atas kerja keras panitia untuk menyukseskan seluruh rangkaian acara.

“Saya sangat terenyuh karena mana usaha dari pengurus dan mahasatri itu telah terlaksana selama 1 bulan. Dan akhirnya di hari ini itu bisa dimaksimalkan semaksimal mungkin,” ujar Diqa.

Terakhir, Diqa juga berpesan kepada seluruh mahasantri, khususnya mereka yang meraih prestasi, agar ke depannya dapat mengamalkan ilmu yang diperoleh selama di Ma’had dan menerapkannya di tengah masyarakat.

“Dan untuk pesan saya kepada mahasatri, terutama di Duta Bahasa dan Wisudawan Terbaik, tadi bisa mengamalkan apa yang mereka dapat, terutama di Wisudawan Terbaik. Karena Ma’had ini merupakan salah satu wadah mahasiswa yang dimana nanti mengamalkan ilmunya maupun mengimplementasikan ilmunya di masyarakat,” pungkasnya. (Radhit/Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *