Klikdinamika.com, Salatiga (01/03) – Di latar belakangi kebutuhan akan adanya kantin, pada tahun 2016 munculah ide Kantin Kontainer . Kantin Kontainer dipilih sebagai solusi masalah penggusuran bangunan kantin. Kemudian IAIN Salatiga bekerja sama dengan Yayasan Dompet Dhuafa untuk mewujudkan Kantin Kontainer. “Dompet Dhuafa adalah lembaga yang bergerak di bidang sosial dengan progam seperti kesehatan, pendidikan, ekonomi dan pengembangan sosial,” tutur Yuli Puji Hardi selaku Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa.
Kantin ini juga menerima zakat, infaq dan shodaqoh yang nantinya di berikan kepada pihak IAIN Salatiga untuk membantu mewujudkan pembangunan UIN Salatiga. “Untuk penempatan, kantin ini akan berada di depan gedung kampus agar dapat dijangkau oleh banyak pihak mulai dari dosen, mahasiswa maupun warga sekitar lingkungan kampus,” tutur Rahmat Hariyadi selaku Rektor IAIN Salatiga. Ia juga menuturkan kantin ini akan menyediakan makanan gratis bagi mereka yang tidak mampu.
Kantin Kontainer yang pertama dikelola oleh 10 mahasiswa. Dengan penghasilan setiap mahasiswa Rp.800.000/bulan, 2,5 % untuk zakat dan 5% untuk investasi, selebihnya untuk biaya kuliah 10 mahasiswa terpilih. Bukti dari keberhasilan Kantin Kontainer ini adalah Muhammmad Khoirul Umam (Mahasiswa Pascasarjana PAI IAIN Salatiga). Yang dulunya merupakan pengelola dari Kantin Kontainer yang berada di belakang Gedung A Kampus 3 IAIN Salatiga dan saat ini dia dipercaya sebagai pengelola Kantin Dharma Wanita.
Yuli berharap selepas diresmikannya Kantin Kontainer ini akan menjadi awal bergeraknya perekonomian di Salatiga. Sehingga 1 – 5 tahun yang akan datang kantin ini akan berkembang menjadi puluhan bahkan ratusan Kantin Kontainer yang tersebar di berbagai wilayah di Salatiga. (Desi/Dina/red)
