Ketua Dema Institut: Ormawa Akan Mengawal Hasil Audiensi

Klikdinamika.com, Salatiga- Audiensi antara Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Senat Mahasiswa (Sema) dan Dewan Mahasiswa (Dema) dengan pihak rektorat diselenggarakan di Ruang Rapat Gedung Hasyim As’ari. Audiensi yang dilakukan membahas soal penurunan Uang Kuliah Tunggal (UKT), Senin (22/6).

Rektorat Iain Salatiga menyanggupi permohonan audiensi SEMA yang di ajukan pada tanggal 18/06/2020 diterima pada tanggal 19/06/2020 dan dilaksanakan pada tanggal 22/06/2020 tepatnya pukul 10:00 WIB di Ruang Rapat Gedung Hasyim Asyari. Audiensi akhirnya menghasilkan putuskan dispensasi dinaikkan menjadi 15% beserta kuota 100.000,-

Dari hasil audiensi, sekretaris Sema Institut, Adelia Laksita mengatakan, bahwa marwah dan integritas kampus harus selalu dijaga saat ini.

“Kalau untuk mengcover seluruh aspirasi mahasiswa dirasa masih kurang, pada akhirnya Ormawa kampus harus berdiri dititik tengah untuk menjaga integritas dan marwah lembaga, tak hanya Ormawa tapi juga seluruh mahasiswa, hasil hari ini saya rasa lebih baik dari sebelumnya,” ungkap Adelia.

Pemaparan dalam audiensi berlangsung secara terbuka. “Audiensi cukup terbuka, lembaga menanggapinya dengan baik dan positif, lembaga juga sudah memaparkan anggaran-anggaran yang dipotong dan dialokasikan untuk kebutuhan kampus yang lain,” tambahnya

Sedangkan Ketua Dema Institut, Adrian mengatakan, bahwa teman-teman Ormawa akan mengawal hasil audiensi sampai dengan keluarnya Surat Keputusan (SK).

“Butuh 2 sampai 3 hari untuk dikeluarkannya SK keringanan UKT, Ormawa akan mengawal hasil audiensi sampai keluarnya SK, bila dalam jangka waktu tersebut belum dikeluarkan, maka Ormawa akan mengeluarkan surat lagi kepada rektorat untuk segera mengeluarkan SK,” ungkap Adrian.

Mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT), Ismail Csadar Bumi berharap, kedepannya kampus lebih transparan agar mahasiswa tidak kebingungan.

“Berharap kampus lebih transparan soal dana oprasional supaya mahasiswa tidak bingung, dan berharap agar kampus segera merealisasikan hasil audiensi,” harap Ismail. (Thoriq/Kina/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *