Gerbang Auditorium Sering Ditutup, Dibuka Untuk Siapa?

Gerbang Auditorium Prof. Dr. H. Achmadi yang jarang dibuka aksesnya

Sumber Foto: Mada/DinamikA

Klikdinamika.com–Sejak pembangunannya selesai, Gerbang Auditorium Prof. Dr. H. Achmadi Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga jarang dibuka. Kapan gerbang dibuka dan ditujukan untuk siapa, memicu rasa penasaran sebagian mahasiswa. Sebab, beberapa kali gerbang dibuka, namun setelah itu ditutup kembali, Senin (6/5/2024).

Saat acara Wisuda ke-5 UIN Salatiga, gerbang auditorium tetap ditutup. Padahal, melalui gerbang itu, jarak tempuh dari Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga menuju auditorium lebih dekat.

Kepala Satpam UIN Salatiga, Abdul Ayis, menyampaikan, gerbang auditorium tidak dibuka untuk acara besar seperti wisuda. Gerbang akan dibuka untuk pihak luar yang menyewa auditorium untuk acara yang tidak terlalu besar, sesuai dengan ketersediaan lahan parkir

Tidak dibukanya gerbang auditorium untuk para wisudawan disebabkan oleh lahan parkir yang tersedia tidak memadai dan akan terjadi penumpukan kendaraan.

“Kita kan sekarang sudah UIN, jadi berdiri sendiri. Kalau pas IAIN, kan, 100% ditanggung pemerintah. Kalau saat ini, 50% aja nggak ada, mungkin, ya. Jadi, audit disewakan untuk pihak luar, ” ujarnya.

Sebagian besar mahasiswa tidak tahu-menahu tentang kapan dibuka atau ditutupnya gerbang auditorium. Kurangnya informasi dari pihak kampus menyebabkan ketidaktahuan mahasiswa.

Hal itu disampaikan oleh salah satu mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Aulia Nurhikmah. Dia mengaku penasaran dengan gerbang Auditorium UIN Salatiga.

“Penasaran sih, nggak tahu itu (gerbang Auditorium) udah bisa dipakai atau belum. Perlu ada informasi lebih lanjut dari pihak kampus, kapan dibuka atau ditutupnya gerbang Audit,” Ungkapnya.

Tidak sedikit mahasiswa yang melihat gerbang auditorium terkadang dibuka, saat mereka melewati JLS. Salah satunya mahasiswa Prodi Manajemen Bisnis Syariah (MBS), Ardian.

“Kayaknya, mungkin ada event atau ada tamu di auditorium, mungkin itu (sebabnya gerbang) dibuka. Soalnya, kemarin itu ada event dari Jam’iyyatul Qurra’ Walhuffadz (JQH), di depan gerbang itu buat parkir-parkir gitu, ” katanya. (Vania/Mada/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *