Klikdinamika.com, Magelang – Upacara memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT
RI) ke-72 yang diadakan oleh Desa Kenalan berlangsung di lapangan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kenalan, Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang (26/8). Upacara dimulai pada pukul 09.00 sampai pukul 11.30 Wib. yang dihadiri oleh Wakil Camat Pakis, Pejabat Desa Kenalan, Tokoh Masyarakat serta para undangan. Upacara dilaksanakan pada akhir bulan Agustus dan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Kenalan. Hal ini ditujukan agar seluruh masyarakat dapat ikut serta berpartisipasi dalam upacara tersebut.
Dwi Dayanti, Kepala Desa Kenalan menuturkan, “Sengaja acara diselenggarakan di akhir bulan supaya masyarakat mau ikut serta, berpartisipasi dalam acara ini.”
Tahun ini Desa Kenalan mengangkat tema “Dengan Semangat Gotong Royong dan Kekeluargaan Kita Wujudkan Desa Kenalan yang Guyub Rukun dan Mandiri”. Tema ini merupakan tema yang merujuk pada tema pemerintah pusat yaitu “72 Tahun Indonesia Bekerja Bersama”. Tema yang bertujuan serta memiliki harapan besar dari pemerintah desa kenalan kepada seluruh warga masyarakat agar dapat menyikapi dan wujudkan program kerja dengan bekerja bersama untuk mewujudkan program kerja yang ada baik dari tingkat pusat maupun daerah yang tercantum dalam dokumen perencanaan pembangunan dan dalam APDS.
“Pemerintah desa kenalan mohon peran aktif masyarakat dalam pembangunan desa, baik pembangunan fisik, sarana prasarana maupun Sumber Daya Manusia agar terwujudnya Desa Kenalan yang Guyub Rukun dan Mandiri” tutur Dwi Dayanti, Kepala Desa Kenalan.
Dengan semangat gotong royong, guyup rukun dan mandiri maka program kerja desa akan terwujud. Mandiri bukan berarti tidak membutuhkan pihak lain, namun makna mandiri yaitu menjadi masyarakat yang aktif, positif dan kreatif dalam merespon perubahan yang ada. Dengan demikian, pembangunan desa akan terwujud karena pembangunan desa merupakan tugas bersama dari setiap elemen masyarakat sesuai bidang serta tanggung jawab masing-masing.
“Sebagai perangkat desa hendaknya bisa menjadi suri tauladan yang baik. Sebagai guru hendaknya memberikan arahan kepada siswa dengan penuh kasih sayang, sebagai masyarakat hendaknya bekerja dengan semangat untuk memenuhi kebutuhan hidup sesuai tuntutan jaman tanpa harus menghilangkan nilai-nilai masyarakat”, tambah Dwi Dayanti.
Upacara ini merupakan rangkaian upacara hari terakhir, dimana sebelumnya telah diadakan perlombaan tingkat desa pada tanggal 23 Agustus 2017 lalu. Untuk memeriahkan acara peringatan HUTRI ke-72 juga menghadirkan kesenian Soreng dari Dusun Kenalan, kesenian Kuda Lumping dari Dusun Kewiran dan ditutup dengan musik dangdut dari Dusun Kedakan. (Red_)