Fakutas Ushuludin Adab dan Humaniora (Fuadah) IAIN Salatiga tengah mempersiapkan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) bagi mahasiswa semester enam. Lima prodi yang mengikuti KKL, yaitu : Sejarah Peradaban Islam (SPI), Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT), Bahasa dan Sastra Arab (BSA), Ilmu Hadits (IH), dan Aqidah Filsafat Islam (AFI).
“Kegiatan ini merupakan upaya untuk menambah wawasan dan skill mahasiswa di progam studi masing-masing. Maka dari itu sebelum mengikuti kegiatan KKL, mahasiswa diharapkan sudah memahami betul tentang apa itu KKL beserta tujuannya,” jelas Rina Andriyani Hidayat, dosen sejarah sekaligus pembina KKL Fuadah. Di dalam menentukan destinasi kunjungan KKL, dilakukan dengan cara musyawarah antara mahasiswa dengan Kepala Prodi.
KKL tahun ini, akan dilaksanakan selama 4 hari, mulai hari Senin, 9 Juni sampai 13 Juli 2018.Terdapat beberapa pihak yang terlibat di dalam pelaksanaan KKL, diantaranya Dekanat, Kepala Prodi, Sekertaris Prodi, serta panitia dari berbagai jurusan. Kegiatan ini berada di bawah naungan Pengelola Lab. Fuadah.
“Manfaat KKL diantaranya untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sesuai dengan progam studi yang ditempuh, menambah wawasan mahasiswa berkaitan dengan lembaga-lembaga sesuai dengan kompetensi yang diinginkan oleh masing-masing progam studi,” ujar Rina.
Pelaksanaan KKL melalui tahap-tahap tertentu, dari mulai penentuan destinasi oleh mahasiswa, menemui Kepala Prodi untuk memastikan destinasi mana yang harus di kunjungi, kemudian prodi masuk ke wilayah Dekanat dan Lab. Tahap selanjutnya diambil keputusan untuk memilih biro yang tiada lain ditentukan oleh mahasiswa itu sendiri. Adapun prosedurnya yaitu biro daftar terlebih dahulu melalui Senat Mahasiswa, kemudian dilakukan musyawarah dengan mahasiswa. Hasil musyawarah tersebut diserahkan ke bagian akademik dan diakhiri penandatangan kontrak kerja dengan pihak biro.
Mahasiswa dibebani biaya sebesar 1,43 juta rupiah. Teknis pembayaran dijelaskan dalam rapat pembahasan tindak lanjut KKL yang dilaksanakan pada Rabu (18/4). Sidqon Maesur, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik menuturkan, “Nominal biaya KKL jatuh pada angka Rp 1.430.000,- dengan biro sesuai pilihan mahasiswa yaitu Barokah Tour & Travel, untuk sistem pembayaran dibagi menjadi tiga termin, termin pertama pada tanggal 27 April 2018 dengan angsuran 500 ribu, termin kedua pada 18 mei 2018 dengan angsuran 500 ribu, dan termin ketiga pada 29 Juni 2018 dengan sisa angsuran yaitu 430 ribu”. Ia menambahkan, “untuk mempermudah koordinasi, maka tiap jurusan harus menyetorkan satu nama sebagai panitia KKL perwakilan jurusan yang salah satu fungsinya adalah untuk mempermudah sistem pembayaran dan sebagai penghubung mahasiswa KKL dengan lembaga”.
(Fadlan, Zam/Red)