klikdinamika.com, Salatiga – Seni Music Club (SMC) adakan konser sebagai perwujudan program kerja tahunannya dengan tajuk Music For Unity, Rabu (24/10).
Berkolaborasi dengan berbagai komunitas di Salatiga seperti Kelompok Musik Salatiga (KAMUS), Bass Player Salatiga (BAPERS), Keroncong Pemuda Kekinian (KPK), dan GETAR, konser kali ini memakan waktu 3 bulan disetiap weekendnya untuk latihan.
Berbeda dari konser sebelumnya, kali ini SMC menyajikan sajian musik dengan memasukkan unsur etnik di dalamnya, lagu yang disenandungkan tentunya juga berbau Nusantara. Ada 8 lagu diantaranya, Mingkar Mingkur, Manungso, Pesona Indonesia, Gundul- Gundul Pacuul, Tembang Setan, Orang- Orang, Deen Assalam, dan Nothing Compers to You.
Kesadaran terhadap adanya aroma-aroma perpecahan dalam bangsa ini melandasi dicetuskannya Music For Unity. Musik adalah cara dalam memaknai beberapa hal yang sedang menjadi isu sentral baru-baru ini.
“Bermusik itu harus punya makna, tidak sebatas kesukaan saja, namun secara bertahap menjadi pribadi yang lengkap. Dalam musik kita akan menemukan menjadi pribadi yang lengkap dan istiqomah secara bertahap. Terus mencari jati diri hingga menjadi pribadi yang lengkap, saya memaknai Music for unity secamacam itu”, tutur Mulia, Pembina SMC, dalam sambutannya.
“Job desk kita di musik. Musik adalah pemersatu, memperbaiki tatanan. Aksi kita ya melalui musik, ya melalui ini.” Tambah Robi, Ketua Panitia, ketika disinggung mengenai tema yang diusung SMC kali ini. (Khomsah/Red)
Itu kok fotonya kurang jelas ya, kaya kehalang peserta, sebenernya akan lebih baik lagi kalau yg ambil foto berani maju ke depan panggung
oke kak… makasih koreksinya ..