Klikdinamika.com, Salatiga – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Salatiga mengadakan pagelaran seni dan budaya dalam rangka pengawasan Pemilu 2019 pada Minggu (10/03). Acara yang diselenggarakan di Lapangan Pancasila ini memiliki tujuan untuk mensosialisasikan pemilu yang bersih, anti hoaks dan anti money politic. Vidi, selaku ketua event organizer mengatakan acara ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai pemilu.
“Acara ini untuk mensosialisasikan partisipasi aktif pemilu. Bawaslu menyelenggarakan sosialisasi dalam bentuk himbauan-himbauan yang benar mengenai pemilihan umum,” katanya.
Acara yang disajikan dengan pergelaran seni dan budaya lokal ini sebagai media sosialisasi untuk tercapainya tujuan yang baik. Tak hanya sekedar menggelar seni dan budaya, Bawaslu juga mengadakan lomba untuk seni drumblek dan seni musik. Hal ini tidak lain juga untuk menarik perhatian dan memeriahkan acara. “Aransemen dan lagu yang wajib dibawakan adalah Mars Bawaslu. Dengan lomba ini kami harap mereka para pemilih dapat jeli dalam mengikuti pemilu karena dengan seni anak-anak muda lebih tertarik untuk mendengarkan atau mengikuti,” ujarnya.
Penampilan dinilai dan dijuri oleh Agung Ari Mursito selaku ketua Bawaslu Kota Salatiga dan Bayu selaku manager EO. Dalam penilaian, bawaslu menilai aransemen paling baik yang akan menjadi juara. Terdapat 10 drumben dan 10 band yang mengikuti lomba ini. Tak hanya itu penampilan spesial juga dihadirkan dari Salatiga yakni Fantastic Band. Untuk melengkapi acara, terdapat 34 stand kuliner yang tergabung dalam acara tersebut.
Sebelumnya, Ketua Bawaslu Agung memberikan sambutan adanya acara ini untuk memberitahu masyarakat pentingnya aspirasi dalam pemilu. “Acara ini tidak lain agar memberikan pengertian menjelang pemilu serentak ini. Supaya mereka para pemilih tidak mudah terprovokasi oleh politik uang dan berita hoaks. Bahwasanya suara dari mereka itu tidak bisa dibeli,” tandasnya. (Idf/Naseh/red)
