Sumber foto: Mar’atus/DinamikA
klikdinamika.com, Teater Getar mengadakan pentas produksi ke-42 dengan membawakan cerita novel Mangir Karya Pramoedya Ananta Toer di aula kampus I UIN Salatiga, Jumat (16/09/2022).
Pentas produksi Teater Getar ini dihadiri oleh mahasiswa dan umum, berjumlah 400 orang.
Laili, selaku pimpinan produksi menjelaskan alasan dipilihnya cerita Mangir tersebut.
“Cerita ini mengandung politik, cinta dan kekuasaan. Dan cerita ini sangat relate sekali dengan keadaan sekarang,” jelasnya.
Bendahara produksi, Sohifana juga mengungkapkan proses yang dilakukan oleh Teater Getar dalam menggarap pentas produksi Mangir.
“Persiapan kami kurang lebih selama empat bulan, dan persiapan empat bulan itu cukup mepet dan tidak mudah karena harus menyatukan karakter aktor-aktor pada pementasan ini,” ungkapnya dengan perasaan lepas.
Galuh Nafisah, penonton dari pentas ini menceritakan pengalaman pertamanya menonton teater.
“Ini pertama kalinya saya menonton teater. Penyampaian ceritanya bagus, cara aktornya berbicara jelas, ekspresi mereka juga dapet, pemeran utama dan pemeran Adisaroh juga keren banget,” imbuhnya dengan nada gembira.
Ia juga menambahkan pendapatnya agar Teater Getar bisa lebih baik lagi serta harus mendapatkan dukungan langsung dari kampus untuk kemajuan Teater Getar.
“Harapannya untuk Teater Getar agar lebih keren lagi. Dan semoga kampus membuat sanggar atau tempat yang lebih besar lagi supaya pementasan ini bisa dilihat oleh orang yang lebih banyak lagi,” tambahnya. (Ramzy/Parid/Red)