PNT Menang, Empat Partai Tanggapi Hasil Pemilihan Sema-U

Sumber Foto: KPUM

Klikdinamika.com– hasil pemilihan Senat Mahasiswa Universitas (Sema-U) telah tampak, PNT berhasil keluar sebagai pemenang sedangkan PAM gagal penuhi ambang batas, terkait hasil Pemilihan Raya Mahasiswa (Pemira) masing-masing partai memberikan tanggapan, Rabu (14/12/2022).

Mengutip data dari KPUM, pada pemilihan Sema-U, keempat partai yang berkompetisi di Pemira kali ini masing-masing memperoleh jumlah suara, PNT 1.198 suara (31,64%), POP 1.099 (29,02%), Jaya 989 (26,12%), dan PAM 500 (13,20%).

Ariyanto, selaku Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PNT yang menjadi pemenang Pemira tahun ini memberikan tanggapannya terkait kesuksesan PNT pada Pemira kali ini.

“Untuk ranah Sema-U tahun ini bisa dikatakan berhasil di atas ekspetasi yang saya harapkan dari PNT,” ungkapnya melalui pesan WhatsApp, Minggu (11/12/2022).

Ia pun menerangkan bahwa terjadi peningkatan yang signifikan dari Pemira tahun sebelumnya dengan tahun ini.

“Tahun kemarin PNT sendiri mendapatkan ambang batas 21% dan tahun ini mendapatkan 31,64% dan PNT menjadi partai yang memiliki ambang batas tertinggi di tahun ini,” imbuhnya.

Di sisi lain, Fahmi Febrianto, selaku DPP PAM turut berkomentar dengan hasil Pemira yang dalam jumlah suara pemilih PAM tidak mencapai ambang batas.

“Ambang batas 15% masih memberatkan, sebenarnya dari dua dapil sudah lolos, dan harusnya ambang batas itu tidak perlu dihadapkan, akibatnya akan menguntungkan partai lain,” ujarnya melalui voice note WhatsApp, Jumat (09/12/2022).

DPP Jaya, Azmi Mirza turut mengomentari apa yang dikeluhkan oleh PAM.

“Kami ucapkan terima kasih dan tetap semangat, meskipun tidak mencapai ambang batas bukan berarti eksistensi partai PAM tidak ada,” jelasnya melalui pesan WhatsApp, Sabtu (10/12/2022).

Ia melanjutkan bahwa partai Jaya akan membantu segala bentuk aspirasi dari PAM untuk kedepannya.

“Kami sebagai partai yang menang di eksekutif dan beberapa kader di legislatif, sangat membuka selebar-lebarnya pintu komunikasi dengan partai PAM, agar kemudian aspirasi dari partai PAM juga bisa semaksimal mungkin kami akomodir melalui kebijakan yang dibuat oleh kader-kader kami di ormawa,” imbuhnya.

Nur Cholis selaku Sekjen DPP POP mengungkapkan pendapatnya terkait dengan Pemira.

“POP sudah berupaya maksimal dalam berkompetisi, hasilnya sudah dapat dilihat bersama lewat rekapitulasi yang telah dirilis KPUM,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Senin (12/12/2022).

Ia juga memberikan pesan untuk partai PNT sebagai pemenang dan partai PAM yang belum mencapai ambang batas.

“Pesan saya untuk kedua partai, pemenang maupun yang belum lolos, tetap ikut kompetisi, tetap fokus dan teliti karena kita semua tidak tahu apa yang terjadi di kemudian hari,” tuturnya. (Ramzy/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *