Sumber foto: Dokumen Pribadi
Klikdinamika.com, Salatiga- Dalam rangka menyukseskan gerakan vaksinasi mahasiswa nasional, Dewan Mahasiswa (DEMA) IAIN Salatiga adakan vaksinasi mahasiswa yang berkolaborasi dengan Polres Salatiga. Vaksinasi dilaksanakan di Gedung Auditorium Student Centre Kampus 3 IAIN Salatiga, Jumat (27/08/2021).
Sasaran dari gerakan vaksinasi ini adalah mahasiswa IAIN Salatiga dengan kuota 1000 orang yang kemudian dibagi menjadi tujuh kloter dalam satu hari. Kloter satu dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga kloter tujuh yang selesai pada pukul 16.00 WIB.
Imam Mutakin selaku Wakil Ketua DEMA menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan atas inisiatif dari DEMA agar dapat menambah imun mahasiswa sehingga mampu memutus rantai covid-19.
“Berawal dari inisiatif DEMA yang kemudian disetujui oleh pihak kampus, Polda Jawa Tengah, DEMA PTKIN se-Indonesia, lalu bekerjasama dengan Polres Salatiga. Diharapkan dengan adanya vaksinasi ini mampu menambah imun kita yang mana akan memutus rantai covid-19, dapat menjalankan aktivitas seperti biasa, dan kuliah tatap muka segera terlaksana,” jelasnya.
Pendaftaran vaksinasi dilakukan secara online dengan menghubungi narahubung yang tertera serta tidak dipungut biaya sepeser pun. Adapun syarat yang harus dipenuhi adalah fotokopi KTP, surat undangan dari DEMA, dan surat kendali vaksin yang kemudian dibawa saat proses vaksinasi dilakukan.
Imam juga menambahkan, proses pelaksanaan vaksinasi dilakukan melalui beberapa tahapan sesuai standar operasional prosedur (SOP), yaitu tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, pemeriksaan awal kondisi pasien untuk memastikan vaksinasi aman dilakukan, penyuntikan vaksin dan dillanjutkan proses observasi untuk memastikan efek yang timbul setelah vaksin.
Satu diantara beberapa peserta vaksinasi, Achmad Mu’arif, mengajak mahasiswa lain untuk ikut vaksinasi.
“Saya mengetahui vaksin ini dari teman yang kebetulan anggota DEMA. Saya memberanikan diri ikut vaksin dan ternyata tidak semenakutkan yang dibayangkan. Yang saya rasakan hanya pegal di lengan saja. Untuk mahasiswa lain, mari ikut vaksinasi untuk membantu pemerintah dalam memerangi covid-19,” ucapnya.
Ia juga berharap semoga dirinya lebih sehat dan teman yang lain dapat kuat menghadapi covid-19.
Dilain sisi, Dirga Maria Italilpessy, relawan dari Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) yang memberikan pelayanan di Polres Salatiga menuturkan agar mahasiswa memanfaatkan kegiatan vaksin masal ini.
“Dengan adanya gerakan vaksinasi masal ini, mahasiswa diharapkan dapat memanfaatkannya dengan sebaik mungkin agar terbentuk imunnya dengan baik,” jelasnya.
Wanita asal Maluku ini juga menambahkan, terkait dengan vaksinasi tahap kedua, peserta vaksin menunggu konfirmasi dari pihak kampus kurang lebih 28 hari setelah vaksin tahap pertama dilaksanakan. (Wulan/red)