Klikdinamika.com, Salatiga- Pencanangan Salatiga sebagai Kota Empat Pilar Kebangsaan dan Kota Vanili melalui sosialisasi secara virtual yang diselenggarakan oleh pemerintah Kota Salatiga, Rabu (31/03/2021).
Kegiatan yang berlangsung via zoom terbagi menjadi 3 tempat, yaitu di rumah dinas Walikota Salatiga, kantor sekretariat daerah Salatiga dan gedung Auditorium KH Hasyim Asyari Kampus 3. Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bambang Susatyo selaku ketua MPR RI, Menteri Pertanian, dan Gubernur Jawa tengah.
Dalam sambutannya, ketua MPR RI mengakui bahwa Salatiga adalah kota yang toleran.
“Salatiga menjadi kota paling toleran untuk keempat kalinya pada tahun 2020. Hal tersebut tentunya dikarenakan Kota Salatiga memiliki kebijakan non-diskriminatif, toleransi, serta dinamika masyarakat yang baik,” tuturnya.
Walikota Salatiga Yulianto menuturkan, selain sebagai kota toleran, Salatiga juga sedang berproses untuk menjadi Kota Vanili.
“Secara agroklimat, Kota Salatiga cocok untuk tempat hidup tanaman vanili. Selain itu, tanaman vanili juga memiliki potensi besar untuk menunjang perekonomian masyarakat. Sehingga, kami berencana memberikan 10 bibit vanili per rumah,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo. Ia mengatakan bahwa harga vanili sangatlah fantastis.
“Harga vanili setiap satu gram mencapai Rp1.000.000,-. Jadi, apabila setiap keluarga menanam vanili, maka sangat dimungkinkan menjadi penunjang perekonomian masyarakat, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini,” imbuhnya.
Di akhir acara, dilakukan penandatanganan piagam pencanangan Salatiga Kota Empat Pilar dan Kota Vanili yang dilakukan oleh Kementerian Pertanian dan MPR. (Dwi/Helda/Tasya/red)
